Terkadang ingatan menjelma
Lalu aku melewati persinggahan
Menyapa dan bertemu tanpa nyata
Menyapa dan bertemu tanpa nyata
Pandangan nisan yang kaku
Sayunya dan saljunya sore itu
Dedaun kering jatuh berterbangan
Rerumput yang meliar
Ku carik dengan tangan halusku
Yang belum jua basah untuk bakti ku
Hembusan dinginnya angin sepoi
Tetap tak sesejuk dan sedingin hatiku
Yang melepas kangen akanmu...
Didepan pusaramu
Kuhulurkan seutas al-Fatihah
Kuhamburkan serangkai doa
Kupersembahkan ingatan abadi
Supaya tergolong dibarisan hamba2Nya
Agar mendapat rahmat ilahi
Bagi rohmu yang menanti
Supaya tergolong dibarisan hamba2Nya
Agar mendapat rahmat ilahi
Bagi rohmu yang menanti
Di sana...
No comments:
Post a Comment