Pages

Wednesday, September 7, 2011

Akulah Lilin Harapan

Ada 4 Lilin yg menyala, sedikit demi sedikit lilin tersebut habis meleleh dan suasana terasa begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.

Lilin pertama berkata: "Aku adalah Damai, namun manusia tak mampu menjagaku, maka lebih baik aku mematikan diriku saja!", demikianlah sedikit demi sedikit sang Lilin padam.

Lilin kedua berkata: "Aku adalah Iman, sayang aku tak berguna lagi, manusia tak mahu mengenaliku, utk itu tak ada gunanya aku tetap menyala!", bila selesai berbicara, tiupan angin memadamkannya.

Tanpa terduga...seorang anak masuk ke dlm kamar, dan melihat ketiga lilin telah padam, karana takut akan kegelapan itu, ia berkata:"Eh, apa yg terjadi? kalian harus tetap menyala, aku takut akan kegelapan!" lalu ia menangis tersedu sedu. 

Dengan sedih Lilin ketiga berbicara: "Aku adalah Cinta, tak mampu lagi aku utk tetap menyala, manusia tidak lagi memandang dan menganggapku berguna, mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yg mecintainya, membenci teman serta org yg ada disekitarnya", tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga...

Lalu dgn terharu Lilin keempat berkata: “Jgn takut, janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dpt selalu menyalakan ketiga lilin lainnya kerana aku adalah HARAPAN” dgn mata bersinar, budak kecil itu mengambil lilin harapan, lalu menyalakan kembali ketiga lilin lainnya.

Moral kisah ini:
Apa yg tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yg ada dlm hati kita semoga kita mampu menjadi seperti budak kecil itu dimana dlm situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dgn HARAPAN yg subur dlm jiwa kita.. 


No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...